Macam macam briket yang ada di pasaran ada ada briket kayu, yaitu yang terbuat dari pengarangan dari bahan kayu. Selain briket kayu, briket batok kelapa juga merupakan salah satu jenis briket yang sering ada di pasaran. Kemudian ada yang terbuat dari bahan fosil, seperti batubara.
Briket merupakan bahan bakar alternatif pengganti minyak bumi. Penggunaan briket juga lebih ramah pada lingkungan daripada menggunakan bahan bakar minyak. Salah satu briket yang ramah lingkungan adalah briket yang terbuat dari bahan bahan organik, salah satunya adalah batok atau tempurung kelapa.
Pada artikel kali ini, kita akan membahas beberapa macam briket yang ada atau umum di pasaran. Masyarakat sering menggunakan beberapa briket yang akan kita bahas pada artikel kali ini. Alasan briket menjadi pilihan masyarakat adalah karena murah dan terjangkau. Juga dapat menghasilkan panas yang dibutuhkan.
Apa itu Briket?
Briket merupakan bahan bakar alternatif yang dapat terbuat dari bahan organik maupun non-organik. Salah satu contoh dari briket yang terbuat dari bahan organik adalah briket batok atau briket tempurung kelapa. Contoh dari briket yang terbuat dari bahan non-organik adalah briket dari batubara.
Perbedaan jenis briket terdapat pada perbedaan dari bahan baku atau bahan dasar pembuatannya. Jenis – jenis briket tersebut memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda – beda. Selain karakteristik dan kegunaannya, bentuk daripada briket juga merupakan perbedaan yang cukup menonjol dari briket.
Macam macam Briket
Pada bagian ini, kita akan membahas tentang macam macam briket. Pembahasan yang akan kita lakukan adalah mulai dari bahan dasar pembuatan briket, proses pembuatan, karakteristik, dan kegunaan dalam kehidupan atau dalam lingkungan sekitar kita.
Dengan mengetahui beberapa jenis briket yang umum atau sering digunakan oleh masyarakat adalah dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita terhadap lingkungan. Menggunakan briket yang terbuat dari bahan organik, juga dapat mengurangi emisi dan polusi yang ada di lingkungan sekitar kita.
1. Briket Kayu
Briket yang pertama adalah briket yang terbuat dari bahan dasar atau bahan dasar kayu. Jenis briket ini banyak digunakan oleh masyarakat. Karena untuk bisa mendapatkan briket arang atau briket yang terbuat dari arang kayu, tergolong cukup mudah. Selain mudah untuk mendapatkan briket ini, harga dari briket kayu juga murah dan terjangkau.
Pengguna dari briket kayu biasanya atau sering dari lingkungan rumah tangga maupun industri. Industri memilih briket sebagai bahan bakar atau sebagai sumber panas untuk kegiatan yang dibutuhkan industri. Salah satu indstri yang menggunkan briket sebagai bahan bakar atau sumber panas adalah industri logam.
2. Briket Batok Kelapa
Jenis yang kedua adalah briket batok kelapa, atau briket yang terbuat dari batok atau tempurung kelapa. Dengan bahan dasar atau bahan baku organik, dapat menghasilkan lebih sedikit emisi dan polusi udara. Proses pembuatan dari briket batok kelapa menggunakan proses karbonisasi untuk mengurangi kandungan air yang terdapat pada batok atau tempurung kelapa.
Briket tempurung atau batok kelapa sering digunakan sebagai bahan pemanas ruangan atau rumah pada saat musim dingin atau musim salju. Selain sebagai bahan bakar atau sumber panas bagai ruangan, penggunaan briket ini juga sebagai sumber panas untuk kegiatan membuat makanan, atau memasak.
3. Briket Batubara
Kemudian jenis yang ketiga, adalah briket dengan bahan dasar atau bahan baku non-organik yaitu batubara. Batubara merupakan bahan dasar dari fosil tumbuhan purba yang sudah mengendap jutaan tahun yang lalu. Proses pembuatan dari pembuatan briket batu ada yang menggunakan karbonisasi dan tanpa proses karbonisasi.
Kesimpulan
Briket mempunyai berbagai macam atau berbagai jenis. Setiap jenis dari briket mempunyai karakteristik dan juga ciri yang berbeda satu sama lain. Selain ciri atau karakteristik yang berbeda, berbagai jenis briket juga memiliki fungsi dan juga kegunaan yang berbeda – beda satu dengan yang lain.
Seseorang yang selalu penasaran dan ingin mencoba hal – hal baru.
